Sunday 10 February 2008

SELAMAT JALAN4

Gelagaaaarr!!!! Jagat Astana Giribangun goncang. Kerabat Cendana kebingungan soal pertanyaan yang diajukan sang malaikat. Heran, dibuat jadinya. Jaringan infokom Cendana terbiasa dapat bocoran soal malaikat lebih dari satu. Tapi, sadapan para informan kok hanya satu soal. "Apa ini kebaikan malaikat? Atau jangan-jangan ini soal jebakan?," sebuah pertanyaan terlontar dari kerabat dekat. "Bagaimana baiknya?, " tanya kerabat laennya. Hening! Senyap! Tanpa ekspresi laen selain kegundahan dan kebingungan. "Memang selama ini, kita selalu dibuat bingung dengan kasak-kusuk. Lebih baik kita minta pada para punggawa negeri ini, untuk memasang alat monitor di liang kubur. Kita pasang alat rekam. Pasang microchip agar kita dapat ngasih bocoran jawaban dari soal yang akan diberikan itu!!," tegas kerabat dekat lainnya.
Tibalah....komandan perintahkah untuk memasang kabel-kabel ekstra canggih. Monitor super canggih, serta microchips terkini ke dalam liang kubur. Tanpa pikir lagi, para prajurit pun patuh pada perintah sang komandan walau dalam kebingungan batin.
Sungguh, malaikat Munkar n Nakir super cerdas. Suara keras yang disuarakannya sengaja untuk menakar kecanggihan dan kekuatan para pengawal sang Jenderal Besar. "Satu pertanyaaan saja" itu sudah cukup menguji. Dan getaran suaranya sengaja dapat terakses. Kalaupun mau, suara sang malaikat tak seorang pun dapat mendengarnya. Namun, para malaikat punya skenario laen.

No comments: